Jakarta: Diablo IV memulai babak baru dengan Season 9 bertajuk “Sins of the Horadrim” yang resmi diluncurkan pada 1 Juli. Musim ini mengajak pemain menyelami lore kuno Horadrim, melacak artefak berdarah, dan menantang kengerian baru di Nightmare Dungeons.
Selain questline musiman, Patch 2.3.0 juga menghadirkan pembaruan permanen untuk semua Realm, termasuk dungeon micro, tantangan endgame, serta fitur kualitas hidup.
Petualangan dimulai di Cerrigar, tempat Druid Bryona menanti untuk mengungkap konsekuensi warisan Donan, tonggak Horadrim yang dahulu menyegel Astaroth. Pemain harus menyusuri wilayah dan membersihkan Blood Relics—artefak terkontaminasi darah iblis—sebelum kekuatan gelap itu kembali menguasai Sanctuary. Menyelesaikan rangkaian quest “The Embers Yet Smolder” juga membuka akses Horadric Focus, perangkat untuk melacak Horadric Knowledge dan meraih hadiah musiman.
Season 9 memperkenalkan sistem Spellcraft baru berdasarkan tiga pilar
– Catalysts (efek dasar spell)
– Infusions (ubah tipe elemental dan bonus)
– Arcana (tambah augmentasi khusus)
Pemain dapat mengombinasikan satu Catalyst, satu Infusion, dan hingga tiga Arcana untuk menciptakan ratusan variasi spell. Catalysts dan Infusions didapat lewat questline, sementara Arcana dijadikan hadiah dari Horadric Strongrooms.
Menggunakan Horadric Tomes hasil misi dan Horadric Phials yang dijatuhkan di dungeon, pemain dapat meramu socketable Jewels di Horadric Lapidary. Setiap jewel menawarkan efek unik untuk spell atau atribut karakter, termasuk “Willbreaker” yang mendukung build fisik sekaligus memecah semangat musuh.
Horadric Strongrooms adalah ruang tersembunyi di dalam Nightmare Dungeons, hanya terdeteksi dengan Horadric Wayfinder. Pemain harus membuka portal, memilih Horadric Statues untuk mendapatkan tantangan dan bonus, lalu memburu mummified enemies dalam waktu terbatas. Semakin tinggi Torment Tier, semakin rumit ritual dan potensi ganjarannya.